Gugur gugurlah sibuah mangga
Jangan menimpa dahan semangi
Tidur tidurlah wahai sang mata
Jangan di ingat beban di hati
Betapa indah rumah susun
Ukirlah rumah berdinding bilik
Bertambah sudah umurku setahun
Moga bertambah pula amal yang baik
Gantilah baju yang sudah basah
Gantilah dengan baja yang baru
Duhai adik berkerudung merah
Bolehkah aku kenal denganmu
Bunga subur biarlah subur
Taburlah air hingga meresap
Mata tertidur biarlah tidur
Air dibibir harus di usap
Carilah uang carilah rizki
Carilah terus walaupun susah
Rizki yang haram mari jauhi
Agar selalu mendapat berkah
Yang patah biarlah patah
Jati yang patah tinggal gergaji
Yang sudah biarlah sudah
Hari ini jangan terulang kembali
Burung terbang ke tepi rawa
Hendak memakn seekor ulat
Selalu bayangkan api neraka
Kala berdoa setelah sholat
Buah kelapa buah tomat
Di makan di siang hari
Jangan lupa ini hari jum'at
Kaum adam bersiap mandi
Dahan petai jatuh ke jalan
Menimpa orang sedang lari
Jangan sampai lupa makan
Nanti dimarahin tukang nasi
Jangan nyimpen sendal dikolong
Nanti sendalnya bisa hilang
Pengen nyium sundel bolong
Tapi dianya malah menghilang
Rasanya manis buah delima
Buah berasal dari kota tegal
Sakitnya hati diputus cinta
Hanya karena dompet tak tebal
Ada kuda doyan mentimun
Sambil berjalan jalan ke ancol
Dari pada sobat melamun
Mendingan kita berbagi jempol
Dunia indah alampun indah
Tinggallah pohon yang berdaun
Isya sudah makan pun sudah
Tinggal ngopi sambil berpantun
Hati senang jika berulang tahun
Usia bertambah jiwa dewasa
Aku memang tak pandai pantun
Hanya belajar merangkai kata
Karena iman kita sholat
Berjamaah atau sendiri
Agar badan selalu sehat
Menjemurlah di siang hari
Jika semarang itu dekat
Janganlah naik kendaraan
Jika memamg anda minat
Berdirilah ditengah jalan
Hendak pergi ke tempat kerja
Ketika dijalan sarapan dulu
Selamat pagi sobat semua
Moga keadaan sehat selalu
Melihat hantu yang menyeramkan
Pergi berlari terkencing kencing
Pabila perut belum makan
Beli aja pakai uang masing masing
Tidak ada komentar:
Posting Komentar